Festival Salo Karajae 2024
Festival Salo Karajae 2024: Merayakan Kekayaan Budaya, Festival Salo Karajae merupakan salah satu perayaan budaya terbesar di Sulawesi Selatan, khususnya di Kota Parepare. Pada tahun 2024, festival ini kembali digelar dengan meriah, menampilkan berbagai kegiatan yang mencerminkan kekayaan budaya dan potensi wisata daerah tersebut. Berlangsung dari tanggal 24 hingga 28 Agustus 2024 di Kawasan Wisata Tonrangeng River Side, festival ini berhasil menarik ribuan pengunjung dari berbagai daerah.
INSTAGRAM
Sejarah dan Makna Festival Salo Karajae
Nama “Salo Karajae” berasal dari bahasa Bugis yang berarti “sungai besar”. Festival ini pertama kali diselenggarakan pada tahun 2010 dengan tujuan mempromosikan potensi wisata sungai dan pesisir Kota Parepare. Seiring berjalannya waktu, festival ini berkembang menjadi ajang tahunan yang dinantikan oleh masyarakat lokal maupun wisatawan. Selain sebagai sarana hiburan, Festival Salo Karajae juga berfungsi sebagai media pelestarian budaya dan tradisi lokal, serta mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif di daerah tersebut.
Rangkaian Acara dan Aktivitas Menarik
Pada penyelenggaraan tahun 2024, Festival Salo Karajae menghadirkan berbagai kegiatan menarik yang dapat dinikmati oleh semua kalangan. Beberapa di antaranya meliputi:
Pameran UMKM: Menampilkan produk-produk unggulan dari pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah lokal, pameran ini menjadi ajang promosi dan penjualan kerajinan tangan, kuliner khas, serta produk kreatif lainnya.
FAJAR SULSEL
Lomba Dayung: Kompetisi olahraga tradisional ini melibatkan peserta dari berbagai daerah yang berlomba mendayung perahu di sepanjang Sungai Karajae, menampilkan keterampilan dan kekuatan fisik para peserta.
FAJAR SULSEL
Lomba Tangkap Bebek: Sebuah permainan tradisional yang mengundang gelak tawa penonton, di mana peserta berlomba menangkap bebek yang dilepaskan di sungai.
FAJAR SULSEL
Lomba Tari Kreasi: Menampilkan pertunjukan tari dari berbagai kelompok seni yang mengekspresikan kekayaan budaya Sulawesi Selatan melalui gerakan dan kostum yang memukau.
FAJAR SULSEL
Habibie Fun Run 8K: Sebuah kegiatan lari santai sejauh 8 kilometer yang mengelilingi area Salo Karajae, diikuti oleh masyarakat umum dan komunitas lari, bertujuan untuk mempromosikan gaya hidup sehat.
WINDONESIA
Dukungan Pemerintah dan Antusiasme Masyarakat
Pemerintah Kota Parepare, melalui Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata, bekerja
sama dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dalam menyelenggarakan festival ini. Kehadiran Direktur Event Daerah Kementerian Pariwisata dan Ekonomi
Kreatif, Reza Fahlevi, pada penutupan festival menunjukkan dukungan penuh pemerintah pusat terhadap pengembangan pariwisata lokal.
PAREPARE KOTA
Antusiasme masyarakat terhadap Festival Salo Karajae 2024 sangat tinggi. Hal ini
terlihat dari ribuan pengunjung yang memadati area festival setiap harinya. Partisipasi aktif dari berbagai komunitas, pelaku seni, dan pelaku usaha lokal turut
menyemarakkan suasana festival, menciptakan sinergi positif antara budaya, pariwisata, dan ekonomi kreatif.
Dampak Positif terhadap Pariwisata dan Ekonomi Lokal
Penyelenggaraan Festival Salo Karajae memberikan dampak signifikan terhadap sektor
pariwisata dan ekonomi lokal. Peningkatan jumlah kunjungan wisatawan selama festival berlangsung mendorong pertumbuhan industri perhotelan, kuliner, dan jasa
transportasi di Kota Parepare. Selain itu, pameran UMKM memberikan kesempatan bagi pelaku usaha lokal untuk memperluas pasar dan meningkatkan pendapatan.
Leave a Reply