Serunya Festival The Sounds

Serunya Festival The Sounds Project 7: Discover Miracle 2024, Festival The Sounds Project kembali digelar pada tahun 2024 dengan tema besar Discover Miracle. Festival ini telah menjadi salah satu acara musik terbesar di Indonesia, menarik perhatian pecinta musik dari berbagai generasi. Dengan konsep yang selalu segar dan inovatif, edisi ketujuh ini mengusung pesan optimisme dan keajaiban yang dapat ditemukan melalui musik, seni, dan kebersamaan.

Lokasi dan Konsep Unik

Tahun 2024, festival ini berlangsung di Allianz Ecopark, Ancol, Jakarta, salah satu lokasi yang menawarkan ruang terbuka luas dan lingkungan yang ramah bagi pengunjung. Penataan panggung kali ini dirancang dengan menggabungkan teknologi mutakhir, tata cahaya spektakuler, dan elemen interaktif, sehingga menciptakan pengalaman yang imersif bagi penonton.

Tema Discover Miracle tidak hanya menjadi slogan tetapi diwujudkan dalam setiap aspek acara, mulai dari dekorasi panggung hingga zona interaksi. Pengunjung dapat menjelajahi instalasi seni futuristik, menikmati makanan dari food truck, hingga berpartisipasi dalam lokakarya kreatif.

Line-Up Artis: Ragam Genre dalam Satu Panggung

Salah satu daya tarik utama dari The Sounds Project adalah keragaman artis yang tampil. Tahun ini, festival menghadirkan:

Pamungkas – Dengan lagu-lagu hits seperti “To The Bone”, ia membawa suasana intim meskipun berada di tengah ribuan penonton.
Tulus – Kehadirannya selalu dinanti untuk performa yang penuh emosi dan vokal memukau.
Rich Brian – Membawa elemen hip-hop modern yang mengguncang panggung.
Honne – Duo asal Inggris ini tampil memukau dengan sentuhan elektronik yang romantis.
The 1975 – Band internasional yang menyuguhkan musik pop-rock dengan visual panggung yang luar biasa.
Selain itu, festival ini juga memberi panggung kepada musisi indie lokal, seperti Reality Club, Fourtwnty, dan Isyana Sarasvati, yang membawa nuansa unik dan segar.

Teknologi Canggih di Festival

Salah satu inovasi tahun ini adalah penggunaan teknologi Augmented Reality (AR) untuk memberikan pengalaman lebih interaktif kepada penonton. Pengunjung dapat mengunduh aplikasi khusus festival yang memungkinkan mereka memindai QR code di area festival untuk mendapatkan efek AR. Teknologi ini juga digunakan untuk memperkaya visual di panggung, menciptakan suasana yang magis sesuai tema “miracle”.

Sistem cashless payment yang diperbarui membuat transaksi lebih cepat dan nyaman. Selain itu, zona khusus untuk realitas virtual (Virtual Reality) memungkinkan pengunjung menikmati pertunjukan dari sudut pandang berbeda, bahkan jika mereka tidak berada di dekat panggung.

Zona Interaktif dan Hiburan Tambahan

Selain pertunjukan musik, The Sounds Project 7 menyediakan berbagai aktivitas menarik, seperti:

Zona Kreatif: Lokakarya seni lukis, pembuatan perhiasan, dan kaligrafi.
Taman Kuliner: Berbagai makanan khas Indonesia dan internasional dengan konsep pop-up booth.
Silent Disco: Area untuk menikmati musik dengan headphone nirkabel, memberikan pengalaman mendalam bagi penonton.

Peran Festival dalam Mendukung Komunitas Lokal

Festival ini juga mendukung komunitas lokal melalui kolaborasi dengan seniman dan pengusaha UMKM. Misalnya, berbagai instalasi seni di lokasi festival merupakan hasil kerja sama dengan seniman muda Indonesia. Selain itu, pengunjung dapat menemukan produk UMKM seperti pakaian, aksesori, dan kerajinan tangan di bazar kreatif.

Komitmen Ramah Lingkungan

The Sounds Project 7 juga menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan dengan meminimalkan penggunaan plastik sekali pakai dan menyediakan tempat daur ulang di seluruh area festival. Program eco-friendly lainnya termasuk penyediaan botol air isi ulang gratis dan kampanye pengurangan limbah makanan.

Testimoni Pengunjung

Pengunjung tahun ini menyampaikan kesan positif, seperti:

Rina, 25 tahun: “Pengalaman terbaik! Tidak hanya musiknya yang keren, tapi keseluruhan konsep festival sangat menarik.”
Andi, 30 tahun: “Saya suka dengan teknologi AR yang digunakan. Ini membuat festival terasa lebih modern dan berbeda.”
Siska, 22 tahun: “The Sounds Project selalu menjadi festival favorit saya. Tahun ini makin seru dengan line-up artis yang bervariasi.”